tentcorp.com – Ditreskrimsus Polda Metro Jaya lakukan profil pada aktor pria di video syur anak musikus David Bayu mantan penyanyi Lugas, Audrey Davis.
Hal tersebut dikatakan Direktur Reserse Kriminil Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak, saat dikontak, Kamis (8/8/2024).
“Tentu (dilaksanakan profil),” tutur Ade Safri, dengan singkat.
Dia menjelaskan, faksinya telah kantongi jati diri aktor pria di video itu.
Nanti Ade Safri akan memberikan informasi terkini masalah kasus video syur ini.
“Tentu, iya tentu. Entar akan kami up-date,” sebut mantan Kapolres Kota Solo itu.
Adapun awalnya Ade Safri akui mendapatkan bukti baru dalam kasus video syur Audrey Davis, yang trending di sosial media.
Bukti itu didapatkan selesai penyidik mengecek Audrey dan anak David Bayu ini mengaku jika wanita yang terdapat di video ialah dianya.
“Dari info saksi AD, penyidik memperoleh sejumlah info baru yang hendak dipelajari oleh penyidik untuk peningkatan hasil penyelidikan dalam pengatasan kasus a quo,” katanya.
Pernyataan Audrey Davis
Polisi ungkap hal mengagetkan sesudah Audrey Davis anak musikus David Bayu mantan penyanyi Lugas usai jalani pemeriksaan, Rabu (7/8/2024) sore.
Audrey Davis anak David Bayu jalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminil Khusus Polda Metro Jaya.
Direktur Reserse Kriminil Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak menjelaskan, Audrey Davis mengaku jika wanita yang terdapat di video syur itu ialah dianya.
“Hasil dari pemeriksaan kelanjutan yang sudah dilakukan pada saksi AD (Audrey Davis), saksi AD mengaku jika figur wanita di video itu ialah dianya,” kata Ade Safri Simanjuntak dalam penjelasannya pada reporter, Rabu malam.
Saat jalani pemeriksaan, Audrey Davis ialah saksi kasus penebaran video syur tersebut.
Pemeriksaan Audrey Davis dilaksanakan sepanjang tiga jam semenjak jam 14.00 WIB sampai jam 17.00 WIB di ruangan pemeriksaan Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Sepanjang pemeriksaan, Audrey Davis ditemani David Bayu, ayahnya, dan Sandy Bijakin, advokatnya.
Penyidik ajukan sekitar 27 pertanyaan ke Audrey Davis berkaitan video syur.
“Awalnya penyidik telah lakukan usaha paksakan penangkapan dan penahanan pada dua terdakwa (penebaran video syur),” kata bekas Kapolres Kota Solo itu.
Sekarang ini polisi tetap lakukan peningkatan berkaitan kasus tersebut.
“Peningkatan hasil sidik sedang kami kerjakan dan saya jamin penyelidikan dalam pengatasan kasus a quo akan jalan dengan professional, terbuka, dan akuntabel,” katanya. (m31)