Hoax yang Tersebar di WhatsApp, dari Kontribusi Pemerintahan sampai Tindakan Kriminil

MGO55 , Jakarta- Hoax manfaatkan berbagai ragam aliran komunikasi supaya dipercayai oleh faksi yang menerimanya, salah satunya yang dipakai ialah program pembicaraan WhatsApp.

Check Bukti Liputan6.com juga sudah ungkap beberapa hoax yang tersebar melalui WhatsApp, dimulai dari sekitar tunjangan pemerintah sampai tindakan kriminil.

Berikut kelompok hoax yang tersebar melalui WhatsApp.

Registrasi Tambahan BLT El Nino Sejumlah Rp 400 Ribu

Check Bukti Liputan6.com merasakan claim situs registrasi tambahan BLT El Nino sejumlah Rp 400 ribu, berita itu diberedar melalui program pembicaraan WhatsApp.

Berikut claim registrasi tambahan BLT El Nino Rp 400 ribu.

“𝑲𝒂𝒃𝒂𝒓 𝒈𝒆𝒎𝒃𝒊𝒓𝒂 𝒑𝒆𝒎𝒆𝒓𝒊𝒏𝒕𝒂𝒉 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒆𝒓𝒊𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒂𝒏𝒕𝒖𝒂𝒏 𝒕𝒂𝒎𝒃𝒂𝒉𝒂𝒏 𝑩𝑳𝑻 𝑬𝑳 𝑵𝑰𝑵𝑶 𝑹𝒑 400.000

Selekasnya Daftarkan Diri Anda Saat sebelum Ditutup

1. Pencairan Kontribusi tidak di ambil ongkos serupiahpun

2. Membuka situsnya dan selekasnya daftarkan Diri Anda Untuk Memperoleh dana BLT EL Nino

3. Batasan Registrasi Sampai 30 Desember 2023

Click Pada link di bawah untuk mendaftarkan

https://bpnt5.my.id/?v=cekbansos”

Siaga Tindakan Perampok di Taman Pancing, Denpasar, Bali

Berita mengenai ada tindakan perampok di teritori Taman Pancing, Denpasar, Bali tersebar di sosial media. Informasi itu tersebar melalui pesan berantai di program pembicaraan WhatsApp pada Selasa (22/8/2023).

Dalam pesan berantai itu disebut jika ada tindakan perampok di teritori Taman Pancing. Semua masyarakat juga disuruh tidak untuk keluar dari rumah dan bertandang ke taman itu.

Berikut isi pesan berantai itu:

“Shalom

Selamat sore mendekati malam adik2 semuanya🙏Saya mengimbau ke kita tanpa kecuali jika dgn ada peristiwa yang terjadi tadi malam di taman pancing karena itu ,tolong semua jgn ada yang keluar dari rumah tidak ada kebutuhan yang Terang apalagi ke taman pancing.

Informasi yang kami dgr jika malam hari ini bakal ada sidak di tempat taman pancing.

Begitu saya mengingati untuk keamanan kita bersama-sama.

Jangan karena perilaku pelaku lantas kita Terkena efeknya.

Karena itu sebelumnya terjadi sebagus bila tidak ada kepentingan penting karena itu diam dan istirahat saja di rumah masing².

Demikian dan trimakasih,” begitu cerita dalam pesan berantai itu.

Pembagian Uang ke Akun TikTok Sejumlah Rp 35 Juta
Check Bukti Liputan6.com merasakan claim pembagian uang ke akun TikTok sejumlah Rp 35 juta, informasi itu tersebar melalui program pembicaraan whatsApp.

Informasi claim pembagian uang ke akun TikTok sejumlah Rp 35 juta berbentuk pengakuan yang menyampaikan kabar akun TikTok faksi yang mendapatkan pesan itu dipilih sebagai juara uang kontan sejumlah Rp 35 juta.

Selanjutnya untuk memperoleh hadiah juara itu ditujukan isi jati diri seperti nama, usia, kota nomor rekening dan nama bank.

Berikut claim pembagian uang ke akun TikTok sejumlah Rp 35 juta itu.

Mengenai Check Bukti MGO777

Menantang hoax sama juga menantang pembodohan. Itu yang memicu kami membuat Saluran Check Bukti Liputan6.com pada 2018 dan sampai sekarang aktif memberi literatur media pada khalayak luas.

Semenjak 2 Juli 2018, Check Bukti Liputan6.com gabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan jadi mitra Facebook. Kami sisi dari ide cekfakta.com. Kerja sama dengan faksi mana saja, tidak akan memengaruhi independensi kami.

Bila Anda mempunyai informasi sekitar hoax yang ingin kami susuri dan klarifikasi, silakan sampaikan di e-mail [email protected].